5 Cara Mengatasi Perut Kembung yang Mengganggu Pencernaan

Maklon Herbal / 17 December 2025

by Nose Herbal Indo

Sering merasa perut kembung setelah makan, padahal porsi tidak berlebihan? Perut kembung atau perut kembung adalah kondisi yang umum terjadi dan ditandai dengan rasa penuh, begah, serta tidak nyaman di area perut.


Masalah perut kembung bisa muncul akibat pola makan yang kurang tepat, makan terlalu cepat, hingga stres yang memengaruhi sistem pencernaan. Meski terlihat sepele, perut kembung dapat mengganggu aktivitas dan menurunkan rasa percaya diri jika tidak ditangani dengan benar.


Jangan biarkan perut kembung menghambat kenyamanan kamu, lho! Yuk, simak 5 cara mengatasi perut kembung dengan efektif yang bisa langsung kamu terapkan mulai hari ini.


Apa Itu Perut Kembung?


Perut kembung adalah kondisi ketika perut terasa penuh, tertekan, atau kencang sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman. Dikutip dari artikel Cleveland Clinic, kembung merupakan keluhan pencernaan yang umum terjadi dan sering membuat perut terasa begah setelah makan. Pada beberapa orang, perut kembung juga dapat disertai perubahan tampilan perut yang terlihat lebih besar atau membengkak, meskipun tidak selalu demikian.


Kondisi perut kembung biasanya berkaitan dengan penumpukan gas di saluran pencernaan, gangguan proses pencernaan, atau sensitivitas terhadap jenis makanan tertentu. Meski umumnya tidak berbahaya, perut kembung dapat menimbulkan rasa tidak nyaman yang cenderung menurunkan nafsu makan hingga mengganggu aktivitas sehari-hari jika terjadi berulang.


Penyebab Umum Perut Kembung


Perut kembung bisa disebabkan oleh beberapa hal, berikut adalah penjelasannya.


1. Penumpukkan Gas

Salah satu penyebab utama perut kembung adalah penumpukan gas di saluran pencernaan. Kondisi ini biasanya terjadi akibat makan terlalu cepat, kurang mengunyah makanan, atau mengonsumsi makanan dan minuman yang menghasilkan gas seperti minuman bersoda, makanan berlemak, dan makanan tinggi serat tertentu. Gas berlebih dapat membuat perut terasa penuh, kencang, dan begah meskipun porsi makan tidak terlalu banyak.


2. Gangguan Pencernaan Ringan

Selain itu, gangguan pencernaan ringan juga sering menjadi penyebab perut kembung. Intoleransi makanan, seperti intoleransi laktosa atau sensitivitas terhadap jenis karbohidrat tertentu, dapat membuat sistem pencernaan bekerja lebih keras dan menghasilkan gas berlebih. Nah, ketidakmampuan tubuh mencerna zat tertentu secara optimal dapat memicu rasa tidak nyaman dan perut kembung yang berulang.


3. Stres dan Gaya Hidup Kurang Aktif

Faktor lain yang tidak kalah penting adalah stres dan gaya hidup kurang aktif. Stres dapat memengaruhi kerja sistem pencernaan dan memperlambat pergerakan usus sehingga gas lebih mudah terperangkap di perut. Kurangnya aktivitas fisik juga membuat proses pencernaan berjalan lebih lambat, yang pada akhirnya memicu perut kembung dan rasa begah.


5 Cara Mengatasi Perut Kembung dengan Efektif


Perut kembung atau perut kembung memang terasa tidak nyaman, tetapi kabar baiknya kondisi ini bisa diatasi dengan langkah sederhana jika dilakukan secara konsisten. Berikut ini beberapa cara mengatasi perut kembung dengan efektif yang bisa kamu terapkan dalam keseharian.


1. Atur Pola Makan dan Cara Makan

Cara mengatasi perut kembung yang paling dasar adalah dengan memperbaiki pola makan. Hindari makan dalam porsi besar sekaligus karena dapat membebani kerja lambung. Lebih baik makan dengan porsi kecil namun lebih sering.


Selain itu, makan secara perlahan dan mengunyah makanan hingga halus membantu mencegah udara berlebih masuk ke saluran pencernaan, yang sering menjadi penyebab perut kembung dan rasa begah.


2. Hindari Makanan Pemicu Perut Kembung

Beberapa jenis makanan diketahui lebih mudah menyebabkan perut kembung, terutama makanan tinggi lemak dan gas. Contohnya gorengan, makanan bersantan, minuman bersoda, makanan olahan, serta sayuran tertentu seperti kol, brokoli, dan bawang jika dikonsumsi berlebihan. Produk susu juga bisa memicu perut kembung pada orang dengan intoleransi laktosa.


3. Lakukan Aktivitas Fisik Ringan

Gerakan tubuh membantu proses pencernaan berjalan lebih lancar. Aktivitas sederhana seperti berjalan kaki selama 10-15 menit setelah makan atau melakukan peregangan ringan dapat membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan. Menurut Cleveland Clinic, aktivitas fisik dapat merangsang pergerakan usus sehingga mengurangi rasa penuh dan tekanan di perut.


4. Kelola Stres dengan Baik

Stres memiliki pengaruh besar terhadap kesehatan pencernaan. Saat stres, kerja usus dapat melambat dan memicu penumpukan gas yang menyebabkan perut kembung. Mengelola stres melalui teknik pernapasan, istirahat cukup, atau aktivitas relaksasi dapat membantu menjaga fungsi pencernaan tetap optimal dan mencegah perut kembung berulang.


5. Konsumsi Minuman Fiber

Konsumsi minuman fiber juga bisa menjadi solusi tambahan untuk membantu mengatasi perut kembung. Minuman serat membantu melancarkan pergerakan usus dan mencegah penumpukan gas di perut.


Salah satu bahan serat yang sering digunakan adalah psyllium husk, yaitu serat larut yang mampu menyerap air dan membentuk gel di saluran pencernaan. Psyllium husk membantu memperlancar buang air besar, menjaga keseimbangan mikrobiota usus, dan mengurangi rasa begah secara bertahap.


Selain psyllium husk, minuman fiber juga sering dikombinasikan dengan bahan herbal lain yang mendukung kesehatan pencernaan, seperti mixed berry, probiotik, atau serat gandum. Konsumsi secara rutin, yang disertai pola makan seimbang dan gaya hidup aktif, dapat menjadi solusi mengatasi perut kembung yang praktis dan efektif.


Mau Bikin Produk Minuman Fiber? Maklon di Nosé Aja!


Kalau kamu tertarik mengembangkan produk minuman fiber dengan brand sendiri, sekarang prosesnya bisa jadi jauh lebih mudah melalui jasa maklon minuman herbal di PT Nosé Herbal Indo. Nosé berpengalaman dalam mengembangkan berbagai produk berbasis herbal dan minuman obat tradisional yang disesuaikan dengan tren pasar serta kebutuhan brand owner.


PT Nosé Herbal Indo didukung oleh fasilitas produksi bersertifikasi CPOTB, Halal, dan ISO, sehingga kualitas, keamanan, dan legalitas produk lebih terjamin. Selain itu, kamu juga akan didampingi oleh tim R&D serta Product Development profesional yang siap membantu mulai dari pemilihan bahan, formulasi, uji stabilitas, hingga penyesuaian konsep produk agar siap bersaing di pasaran.


Jadi, tunggu apalagi? Yuk, segera hubungi kami dan wujudkan produk impianmu sekarang!


Share This Article


Related Articles

tiktok logo
instagram logo
Bicara dengan CS
whatsapp logo