Bingung milih baju karena jerawat di punggung? Apalagi kalau kamu suka pakai pakaian terbuka, tentunya masalah ini bisa jadi cukup mengganggu. Jerawat di area punggung bisa disebabkan oleh beberapa alasan, salah satunya dengan kurangnya kebersihan diri. Maka dari itu, penting buat kamu mengetahui cara merawat kulit punggung dengan baik dari masalah jerawat.
Nah, buat kamu yang mau bebas dari jerawat punggung, jangan khawatir! Artikel ini akan membahas secara lengkap bagaimana ciri-ciri, penyebab, dan tips untuk mengatasinya yang bisa kamu terapkan setiap hari. Yuk, simak artikel berikut!
Apa yang Menyebabkan Jerawat Punggung?
Tubuh manusia memproduksi minyak alami yang disebut sebum, yang diproduksi oleh kelenjar yang terhubung pada folikel rambut. Sebum ini bergerak melalui folikel rambut untuk menjaga kelembapan kulit dan rambut, memastikan kulit tetap sehat dan tidak kering. Tetapi, jika tubuh memproduksi sebum secara berlebihan, hal ini bisa menyebabkan penumpukan sel kulit mati dan menyumbat pori-pori. Kondisi ini sering terjadi pada kulit punggung karena area tersebut memiliki kelenjar sebum yang lebih banyak dibandingkan bagian tubuh lainnya.
Nyatanya, produksi sebum tidak terjadi secara merata pada tiap individu. Perbedaan pola hidup setiap individu mempengaruhi produksi sebum, sehingga tidak semua orang mengalami masalah jerawat punggung. Beberapa faktor gaya hidup dan lingkungan dapat berperan dalam munculnya jerawat punggung. Berikut adalah beberapa alasan yang dapat memicu masalah ini, serta penjelasannya.
1. Riwayat Genetik
Faktor genetik bisa menjadi salah satu penyebab jerawat punggung. Hal ini dikarenakan genetik bisa mempengaruhi bagaimana kulit seseorang memproduksi sebum, respons tubuh terhadap peradangan, dan ketebalan serta kerentanan kulit terhadap bakteri penyebab jerawat.
2. Gesekan
Gesekan antara kulit dan pakaian yang terlalu ketat bisa membuat jerawat muncul. Kalau terus-terusan terjadi, kulit bisa teriritasi dan membuka peluang masuknya bakteri penyebab jerawat ke dalam pori-pori yang tersumbat oleh keringat atau sebum. Selain pakaian ketat, gesekan kulit dengan tas ransel, rambut, baju olahraga, atau benda lainnya yang sering bersentuhan dengan kulit juga bisa memicu munculnya jerawat akibat bakteri tersebut.
3. Hormon
Hormon juga bisa mempengaruhi produksi sebum yang berlebihan. Khususnya selama pubertas, tubuh pria dan wanita cenderung menghasilkan lebih banyak hormon androgen yang dapat meningkatkan produksi sebum, hal ini dapat meningkatkan risiko munculnya jerawat.
4. Obat-obatan dan Makanan
Beberapa jenis obat seperti antidepresan dan steroid bisa bikin jerawat muncul termasuk di punggung. Selain itu, mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat tinggi, seperti nasi putih, kentang, dan roti putih, yang terlalu sering juga bisa bikin jerawat makin parah karena membuat gula darah tinggi.
5. Kebersihan yang Buruk
Kurang menjaga kebersihan tubuh seperti jarang mandi, bisa menjadi salah satu pemicu utama munculnya jerawat di punggung. Area ini cenderung mudah berkeringat, dan lembap yang menjadi tempat favorit bakteri untuk berkembang. Kalau sel kulit mati, kotoran, minyak, dan keringat tidak dibersihkan dengan baik, bisa menyebabkan jerawat punggung.
Ciri-ciri Jerawat Punggung
Letaknya yang jarang terlihat, jerawat punggung biasanya tidak disadari kehadirannya. Apalagi, kalau kamu sering pakai baju dengan model yang terbuka pasti akan lebih gundah. Berikut adalah ciri-ciri fisik dari jerawat punggung.
1. Komedo
Komedo adalah salah satu jenis jerawat yang bisa terbentuk di area punggung. Komedo tertutup (whiteheads) terbentuk ketika pori-pori tersumbat tertutup oleh kulit, sedangkan komedo terbuka (blackheads) terjadi saat pori terbuka, sehingga sebum teroksidasi dan berubah menjadi warna hitam.
2. Kista dan Nodul
Pada kasus yang lebih parah, jerawat punggung dapat berkembang menjadi nodul (benjolan besar, keras, dan menyakitkan di bawah permukaan kulit) atau kista (benjolan berisi nanah yang lebih dalam dan bisa sangat menyakitkan). Tidak hanya terjadi pada ovarium, kista juga merupakan salah satu jenis benjolan yang bisa muncul pada kulit dan meninggalkan bekas luka yang sulit dihilangkan.
3. Papula
Jenis jerawat ini biasanya berbentuk benjolan merah yang terasa sakit atau gatal jika disentuh dan tidak disertai nanah pada bagian tengahnya. Biasanya benjolan ini merupakan tanda awal jerawat yang sering muncul dalam berbagai bentuk.
Bagaimana Treatment untuk Jerawat Punggung?
Perawatan untuk jerawat punggung tidak hanya sebatas mandi secara rutin. Selain menjaga kebersihan tubuh, ada beberapa langkah perawatan khusus yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi jerawat punggung, yaitu sebagai berikut.
1. Mandi setelah Berolahraga
Keringat dan kotoran yang menempel pada kulit setelah olahraga bisa menjadi penyebab utama munculnya jerawat di punggung. Jadi, setelah kamu melakukan aktivitas berat seperti gym, jogging, dan bersepeda jangan lupa untuk langsung mandi menggunakan sabun yang menghidrasi kulit. Pastikan handuk yang kamu pakai juga selalu bersih dan kering.
2. Lakukan Eksfoliasi
Bahan eksfoliasi seperti AHA dan BHA bisa menghilangkan kotoran dan minyak berlebih dari kulitmu. Hal ini bisa membantu mengurangi jumlah kulit mati yang bisa menyumbat pori-pori. Cukup gunakan produk eksfoliator dengan kandungan AHA dan BHA dua kali dalam seminggu. Perlu diperhatikan bahwa jangan terlalu sering menggunakan produk ini agar kulit terhindar dari over eksfoliasi.
3. Gunakan Pakaian Longgar
Siapa nih yang biasa olahraga dengan pakaian ketat? Kebiasaan itu bisa menjebak kotoran dan keringat. Banyaknya gesekan yang terjadi pada pori yang akhirnya bisa menyebabkan timbulnya jerawat. Oleh karena itu, gunakanlah pakaian yang lebih longgar dan nyaman, biar kulit bisa bernapas dan keringat cepat menguap. Sebaiknya pakai pakaian yang bisa menyerap keringat, seperti katun atau bahan yang dirancang khusus untuk olahraga.
4. Pilih Produk yang Non-Comedogenic
Tiap produk yang kamu pakai harusnya perlu diperhatikan komposisinya terlebih dahulu. Gunakanlah sabun yang mengandung pelembap non-comedogenic, agar tidak menyumbat pori-pori dan menjaga kulit tetap lembap tanpa memperparah jerawat.
5. Jangan Memencet Jerawat
Hindari memencet atau menyentuh jerawat dengan tangan kosong. Tindakan seperti itu hanya akan memperburuk kondisi dan menyebabkan infeksi. Kalau kamu mau membersihkannya, pastikan tangan yang kamu gunakan bersih dan terhindar dari bakteri penyebab jerawat.
6. Mengonsumsi Makanan Sehat dan Minum Air yang Cukup
Mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan vitamin dan mineral dapat memperbaiki metabolisme tubuh, sehingga produksi sebum bisa lebih dikontrol. Hindari makanan berminyak dan gula yang tinggi agar tidak memperburuk kondisi. Selain itu, kamu juga bisa minum air yang cukup agar tubuh terhidrasi dengan baik. Hal ini dapat membantu dalam menjaga keseimbangan kulit dan mengurangi risiko jerawat.
Mau Bikin Produk Bodycare untuk Mengatasi Jerawat Punggung? Maklon di Nose Aja!
Masalah jerawat punggung ini memang merepotkan kalau kamu sembarangan dalam merawatnya. Oleh karena itu, ikuti tips di atas agar tubuhmu terhindar dari masalah tersebut. Kalau kamu merasa nggak ada produk dengan kandungan yang cocok untuk masalah jerawat punggungmu, kamu bisa lho bikin produk bodycare yang sesuai dengan keinginanmu di PT Nose Herbal Indo!
Bersama tim Prodev yang berpengalaman, kamu bisa menciptakan produk inovatif, mulai dari skincare, bodycare hingga hair care yang unik dan penuh manfaat untuk perawatan kulit. Konsultasikan ide produk impianmu sekarang, dan hubungi kontak kami untuk memulai bisnis kecantikan dengan produk berkualitas!